Oke, kalau misalnya gue menobatkan diri gue sebagai totally SM BIASED tapi harus mikir dua kali untuk menonton film dokumenter ini rasanya agak kurang ajar. Lebay sih, karena biasanya gue nggak peduli dengan hal hal seperti seberapa besar pengorbanan seorang fans buat idolanya dan hal-hal lain semacem itu. Tapi kali ini, yes, karena dorongan nafsu kebatinan (?) yang sudah tidak terbendung dan tingkat stress yang entah kenapa semester ini menggila sekali, gue sudah memastikan diri gue untuk menonton film "I AM." yang akan dirilis SM tanggal 10 Mei 2012 di Korea nanti dan rencananya akan tayang di Indonesia (sebagai negara luar Korea pertama yang menayangkan film ini) 18 Mei 2012 di Blitz Megaplex (untuk info lebih lanjut soal ini tanya langsung ke twitter-nya Blitz Megaplex aja :) Mereka cukup intens menjawab pertanyaan customer).
Well, awalnya sih karena harga tiket nonton yang lumayan mahal membuat gue agak-agak kecewa dan males nonton 130 ribu per tiket. Dengan harga yang hampir sama gue sudah bisa mendapatkan 1 CD EXO-K yang MAMA. Hahaha... Tapi kemudian kalo dipikir-pikir lagi, harga ini sepadan lah ya dengan apa yang ditonton. Beda dengan misalnya nonton film-film Hollywood yang kalau nggak nonton sekarang, enam bulan lagi ada DVD nya. Ya sebenarnya sih kemungkinan untuk SM merilis I Am dalam bentuk DVD ini ada, tapi kemungkinan untuk tidak ada kan juga ada (?) Jadi memang sebaiknya menonton langsung ketika di bioskop. Dan kalau mau lebay, yes, menonton 130 ribu yang lumayan mahal itu merupakan salah satu bentuk dukungan atas kerja keras SJ, SNSD, SHINee, BoA, Kangta dan TVXQ sejak mereka jadi trainee sampai mereka jadi superstar seperti saat ini... Walaupun sebenarnya uang hasil penjualan tiket mungkin nggak seberapa dengan gaji mereka. Hahahahah
Halo! Apa kabar semuanya? Semoga dalam keadaan yang masih waras dan dengan otak yang masih utuh kiri dan kanan. Atau justru salah satu diantara dua otak kalian sudah rusak karena banyak sekali godaan dan gangguan belakangan ini? Yes. Jujur kukatakan saya sudah tidak punya otak lagi. UTS tidak jelas keberadaan nilai bagusnya, dan dunia saya belakangan ini seperti jungkir balik di samber petir Chen yang lagi PMS. Salahkan Twins Plaza Hotel -__-" Sejak antri tiket Super Show 4 INA itu tidur saya jadi kacau dan badan saya seperti panda kehilangan bambu. Kalo nggak ngerti udah jangan dipikirin.
Anyway, ngomong-ngomong soal Super Show 4 INA yang sudah tinggal menghitung-hari-detik-demi-detik-masa-kunanti-apa-kan-ada ini, banyak yang menyambut dengan suka cita dan duka nestapa. Tapi pasti banyak yang kemudian bersyukur karena show yang pada awalnya hanya 2 hari ini ditambah menjadi 3 hari. Secara pribadi gue sangat bersyukur dengan kenyataan bahwa Indonesia, pertama kalinya di datangi oleh boyband terkenal ini dan mendapat 3 hari konser. Gue juga beryukur karena pada akhirnya fans-fans yang kemaren ngumpat-ngumpat kesel ke promotor karena merasa dibohongi oleh promotor sampai akhirnya nggak dapet tiket bisa bernapas lega (kalau gue jadi mereka mungkin gue akan malu sekali tapi karena gue bukan mereka dan sudah nggak tau malu jadi gue nggak mau jadi mereka--oke skip). Semuanya semoga aja pada akhirnya bisa menonton. Tapi yang terpenting dari semuanya adalah rasa terima kasih yang tak terhingga pada Tuhan yang Maha Esa, SM Entertainment yang entah kenapa belakangan ini jadi lembek, dan Show Maxx Entertaiment yang sudah membawa mereka kesini... (y)
Super Junior Super Show 4 World Tour--Indonesia sudah tinggal menghitung hari. Sudah pada mempersiapkan apa aja? Honestly, gue pribadi nggak ada persiapan kado atau hadiah buat mereka. Yang pertama karena mereka bisa beli sendiri dengan uang yang membanjir itu, dan yang kedua karena gue nggak ada uang. Tapi kalaupun gue harus memberi mereka kado atau semacamnya, mungkin gue akan memberikan 1 eksemplar novel gue buat Donghae dan Siwon. Nggak mau masing-masing biar mereka bacanya sama-sama. Kita liat, apakah mereka benar-benar membaca atau tidak, karena katanya kan mereka menghargai pemberian fans. Nah, lo baca deh tuh novel bahasa Indonesia. Kalo dibuang awas aja... *walaupun kemungkinan kado itu akan dilirik adalah 1 banding seluruh dunia yang di slow-motion* *sigh*
...
Persiapan yang paling penting sebenarnya mental dan kesehatan jasmani rohani. Pertama, kalau misalnya tanggal 28 dan 29 April nanti yang udah punya tiket malah sakit, tentu saja akan mengurangi kebahagiaan menonton atau bahkan menghilangkan kesempatan menonton sama sekali. Kedua, kalau sekarang aja mental udah sakit gimana pas ngeliat SUJU nanti? Tambah sakit jiwa kayaknya. Yang ketiga, saya lupa mau ngomong apa tadi jadi yang ketiga ini biarkanlah mengambang.
Berhubung ini pertama kalinya gue nonton konser K-Pop, jadi gue nggak mau dong keliatan bego. Terutama masalah jalan menuju venue. Konser ini akan diadakan di Mata Elang International Stadium--Ancol. Gue sama sekali nggak tahu bahkan jalan ke Ancol. Karena menurut gue mencuri start untuk tahu jalan dan lokasi MEIS adalah sebuah keputusan yang nggak buruk-buruk amat, akhirnya Sabtu, 14 April 2012 kemarin, gue memberanikan diri ngaso-ngaso ke Ancol. Kalo ABG-ABG pada rame segeng, gue malah pergi sendirian. Kayak orang nggak punya temen :(
Karena gue bukan orang yang tahu detail jalan kota Jakarta, akhirnya gue meminta petunjuk pada Dewa Jalan Raya: Michael Enrico (@mien_mien). Dengan petunjuk beliau juga gue bisa menemukan arah ke MEIS dan kembali ke Depok dengan selamat :) Oke, kurang lebih perjalanan gue seperti ini...