Gue banyak nulis soal insecurity di blog ini. Kalau gue bilang mungkin ini satu-satunya kata kunci yang menghubungkan gue dengan beberapa orang pembaca. Kita semua tentu punya insecurity dalam berbagai bentuk dan intensitas. Nggak jarang orang-orang yang nggak ngerti dengan perasaan kita akan menganggap kita lebay atau memberikan komentar yang meremehkan kayak “Apa sih? Kan cuma…” atau “Ah elah, gitu doang kali…” dan segala macam. Dulu gue akan sangat kesal dengan orang-orang yang mengeluarkan komentar seperti itu, tapi sekarang gue lebih bisa paham kenapa akhirnya mereka memilih untuk berkomentar seperti itu. Yang pertama karena mungkin mereka memang tidak berada di situasi dan kondisi yang sama dengan kita, jadi mereka sama sekali nggak relate dengan apapun ketakutan atau insecurity yang kita rasakan. Yang kedua mungkin karena mereka terlalu sempurna dan jauh lebih baik dari kita. Yang ketiga, ini mungkin agak jahat tapi bodo amat, ya karena mereka sedang ada dalam fase menjadi totally an asshole. Kemungkinan ketiga ini bisa jadi paling benar sih. WKKWKWWKKWKWKW.
Gue yang sekarang beda sama yang dulu.
(Cue lagu Tegar)
Izinkan gue menjelaskan.