Mimpi, Mimpi, Mimpi

Rasanya nggak adil kalau misalnya kita selalu menempatkan diri kita dalam posisi yang selalu salah. Rasanya memang sesekali, kita boleh dong menganggap diri kita benar, bukan? Yeah, hati butuh itu, sebuah perasaan di mana puas sekali rasanya ketika menjadi benar. Bebas dari rasa bersalah dan mengalah. Sebuah penghargaan yang pantas kali ya buat hati yang selama ini selalu aja tertekan dan selalu merasa down down dan down terus-terusan.

Hari ini hari Minggu, kemaren hari Sabtu terus kemarennya lagi hari Jumat. Dan ya, sejak Jumat gue memang sudah merasa sangat tidak tenang sebelum semua teori MPK itu selesai gue tulis dan analisis dengan pemikiran standar. Duh, gue nggak ngerti lagi deh kenapa itu bisa begitu bentuk tugasnya. Semester 5! Yah gue sih nggak pernah mengharapkan setiap semester akan selalu menyenangkan. Ada kalanya memang kuliah benar-benar terasa seperti kuliah, tapi ada juga rasanya kuliah terasa seperti sekedar formalitas semata. Masuk kelas, duduk, dikasi tugas, ngerjain tugas, ujian, libur. Sebenarnya memang kayak gitu ritmenya. Tapi semester ini entah kenapa gue merasa ritme itu agak kacau. Dari masuk kelas, duduk, dikasi tugas, ujian, libur berubah jadi masuk kelas, duduk, bingung, mikirin apa maksud kuliah ini, dikasi tugas, bingung tugasnya mau dikerjain kapan saking banyaknya, mikir mau ngerjain tugas A dulu atau B dulu, capek mikir malah tidur, tugas keteteran, hari Minggu pun ke perpus, tugas selesai, disambut tugas lain, ujian entah bagaimana kabar, liburan masih lama.

Capek...


Entah kenapa gue merasa semester ini selain menjadi semester terberat untuk berbagai mata kuliah, tapi juga menjadi semester terberat untuk pergaulan di kampus. Entah kenapa ini semakin tua usia pendidikan di UI semakin nggak punya temen beneran. Saking semuanya pada sibuk sama urusan masing-masing jadi nggak sempat ngapa-ngapain. Ah beneran deh semester ganjil memang sesuatu banget. Saking sesuatunya sampai-sampai Syahrini nggak ngerti itu apa. Kalo Syahrini aja yang nggak kuliah di UI nggak  ngerti, gimana gue mau ngerti? Susahnya jadi ansos tuh gini nih... Hahaha. Jadi inget sama pertanyaan Cimi pas kita bertiga sama Nalin karokean tempo hari, "Se Ansos itu kah kamu Ron?" Dan gue dengan percaya diri mengangguk. "Iya..." Berasa bangga banget padahal Nol Besar.

Beberapa hari setelah kedatangan gue ke Depok gue selalu didatengin mimpi yang sama setiap menjelang subuh. Anehnya mimpi ini selalu sama! (mesti gitu kalimatnya di ulang?) Entahlah yah, gue nggak ngerti sama sekali maksud mimpi ini apa, tapi biasanya gue kalo mimpi suka jadi kenyataan! Misalnya nih kayak waktu kapan gitu gue mimpi kelaperan trus makan, eh beneran ternyata pas bangun-bangun gue laper trus langsung sarapan! Pernah juga gitu gue mimpi pas hari Sabtu gue lagi nyuci baju dan pas bangun gue beneran cuci baju. Yang lebih aneh lagi, gue pernah mimpi lagi di dudukin sama makhluk hitam besar yang serem eh ternyata beneran pas bangun-bangun gue baru sadar kalo gue lagi tidur melukin ransel berisi laptop dan bahan kuliah hari itu.

Serius... gue kalo mimpi nggak pernah main-main...

Waktu SMA misalnya gue pernah mimpi nggak masuk kelas Bahasa karena kelas Bahasa nggak dibuka pas angkatan gue, ternyata beneran nggak dibuka. Nah itu dia gue jadi takut kalau mimpi gue yang belakangan ini beneran jadi nyata kan agak serem juga... Maksudnya, kalau mimpi kan kadang-kadang cuma meninggalkan clue kan, nggak langsung serta merta itu yang dimimpikan itu yang jadi nyata kan... Kayak misalnya kalau kita mimpi ngeliat ular hidup itu artinya kita bakalan dapet rejeki, tapi kalau ularnya mati rejekinya diambil orang. Nah gue rasa ini mimpi gue juga sebuah clue gitu...

Jadi mimpi gue belakangan ini sejenis. Kalo nggak sedang packing untuk persiapan berangkat ke Depok dari Mataram, kalo nggak sedang ada di atas motor lagi dalam perjalanan ke bandara untuk terbang ke Depok, kalau nggak lagi nunggu check in pesawat buat kembali ke Depok. Gitu terus... Tiga sampai empat hari mimpinya sama. Bahkan pernah sesekali gara-gara takut ketinggalan pesawat karena cerita Ibunya Noe pas di bandara, gue udah tidur nyenyak di kosan malah mimpi ketinggalan pesawat Mataram-Jakarta dan merasa sangat tertekan sekali. Tertekannya bukan karena nggak bisa kuliah, tapi lebih menyayangkan tiket pesawat yang hangus itu... Kan mahal... Kalau kuliah bolos sehari kan nggak jadi masalah ya...

Jadi kalau mimpi pesawat, packing, atau ketinggalan pesawat itu artinya apa sih? Katanya kalau kita mengartikan mimpi kita secara positif maka yang akan terjadi juga positif. Tapi kalau negatif ya jadinya bakalan negatif. Yang satu ini gue harap aja positif deh, soalnya kalau negatif gue tentu saja akan menyambung-nyambungkan clue selanjutnya dengan mimpi ini dan itu akan jadi sangat buruk sekali.

Gue belakangan ini berpikir akan di DO karena sesuatu yang gue nggak ngerti apa. Kalau dihubungkan sama mimpi pesawat dan packing otomatis artinya gue akan pulang ke Mataram sebagai loser kan?

Trus belakangan ini yang mengganggu pikiran gue adalah masalah hukum yang akan dikenakan ke gue karena pelanggaran hak cipta untuk penggunaan nama orang tanpa ijin dengan tujuan komersil. Kalau itu dihubungkan sama packing itu artinya gue akan pulang ke Mataram sebagai tersangka kan?

Gue takut nih... Takut banget... Bukan takut di DO, entah kenapa gue merasa sangat ingin di DO walaupun sebenarnya gue nggak pengen. Perasaannya rumit sekali tapi yah gitu deh yah... Lagi dalam fase tidak ingin kuliah sejenak dan menulis saja sepanjang sisa waktu kehidupan gitu... Ketakutannya lebih kepada sesuatu yang lebih penting... sesuatu yang berkaitan dengan kehidupan gue dan keluarga gue...

Kalo kata Dumbledore, Dark and Difficult Times Lie Ahead... Dan itu yang jadi kekhawatiran gue sekarang... Dark and Difficult Times itu...

Kayaknya ini berkaitan juga sama Tambora yang lagi Waspada deh :( Men, Tambora meletus waktu itu sampai bikin seluruh dunia kacau dan kematian dimana-mana! Eropa kena juga men! Dan Tambora itu deket rumah! Gimana gue nggak khawatir coba :((( Duh, Semoga Allah mempermudah semuanya deh dan kalopun Tambora meletus, paling nggak letusannya nggak lebih parah dari kentut gue. Plis plis plis...


Hari ini keinget satu lagu yang sempat di denger beberapa kali di Gramedia Depok, judulnya One In A Million. Awalnya gue pikir itu lagunya Ne-Yo karena Ne-Yo juga punya lagu dengan judul sama, Tapi ternyata bukan. Yang nyanyi namanya Bosson atau lengkapnya Staffan Erik Olsson. Lagu ini semacem Deja Vu buat gue tapi gue nggak bisa inget kapan pernah denger lagu ini. Pokoknya tiba-tiba pengen denger dan merasa pernah denger aja gitu. Sering banget sih ngalamin yang kayak gini. Nggak punya alasan khusus buat suka sama sesuatu. Kalo udah suka ya suka aja. Kalo udah pengen ya pengen aja... Dan ternyata memang liriknya sangat sangat sangat bagus. Khas banget lagi-lagu jaman dulu yang masih bagus-bagus :) Gue Copas liriknya dari metrolyrics.com.

Bosson: One In A Million Lyrics
Songwriters: Staffan Erik Olsson

You're one in a million, ohh
Now, you're one in a million, ohh

Sometimes love can hit you everyday
Sometimes you can fall for everyone you see
But only one can really make me stay
A sign from the sky said to me

You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us

I've been looking for that special one
And I've been searching for someone to give my love
When I thought that all the hope was gone
A smile there you were and I was gone

I always will remember how I felt that day
A feelin' indescribable to me
I always knew there was an answer for my prayer
And you, you're the one, the one for me

You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us

You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us

In the beginning I was cool And everything was possible
They tried to catch me But it was impossible
No one could hurt me it was my game
Until I met you baby and you were the same
And when you didn't want me I wanted you
Because the funny thing about it is I liked the show
I like it when it's difficult I like it when it's hard
Then you know it's worth it
That you found your heart

You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, you're once in a lifetime
You made me discover one of the stars above us
You're one in a million, ohh
You're one in a million

Lagunya sangat sederhana liriknya sangat jujur dan sederhana... Hehe. Perfect deh! Ini lagu fanfiction banget. Hahaha... Awalnya gue pikir gue pernah mendengar lagu ini di salah satu hari di masa kecil gue ketika berumur 9 atau 10 tahun. Soalnya kadang suka gitu. Kayak misalnya lagu Joey Mclntyre yang Stay The Same itu misalnya. Terakhir denger itu pas SD kelas dua atau tiga gitu eh baru bisa donlot lagunya pas SMA. Kan lucu... Nah kalo One In A Million ini ternyata memang baru denger kemaren-kemaren pas nonton Miss Congeniality di TV. Tapi rasanya udah lama sekali... Ah lagunya memang bagus sih yah...

Gue masih belum bisa nyaman dengan kondisi semester 5 ini. Gue nggak tahu kenapa deh. Tapi entahlah, cepat atau lambat akan terjawab. Apakah nanti gue akan di DO atau nggak... Gue nggak tahu dan yang ini beneran deh gue pasrah aja sama Allah... Bismillah lah yaa....

Anyway buat yang tadi baca tweet gue spoiler soal Final Destination 5 trus marah-marah nggak jelas dan berlebihan, dengan segala kerendahan harga diri gue minta maaf yah. Gue salah sih emang, nggak semua orang suka sama spoiler. Tapi kalau reaksinya berlebihan juga kan agak... ah gapapa sih yah kan twitter twitter dia. Okelah...

Good Night! Have a sleepy night!


@ronzzykevin
http://kaoskakibau.tumblr.com


Share:

0 komentar