Sejak pertama kali Baekhyun rilis album solo, gue nggak merasa cocok dengan genre musik yang dia nyanyikan. Gue yang selalu berharap Baekhyun rilis album solo dengan lagu-lagu pop-rock atau ballad dikasih lagu yang berat banget R&B gitu jadi pusing. Memang sih gue nggak bilang gue nggak suka genre R&B karena kayaknya cukup banyak lagu di genre ini yang bisa gue nikmati. Beberapa tahun belakangan misalnya gue suka banget sama lagu No Scrubs-nya TLC. Gue nggak yakin ada yang tahu lagu ini sekarang karena ini lagu tua banget sik.
Sejak awal bulan puasa ini, doa gue cuma satu: semoga gue nggak lagi jadi orang yang insecure. Tapi gue nggak yakin insecure bisa mewakili banyak sekali hal yang sebenarnya gue inginkan tahun ini. Kayak semisal gue nggak pengin lagi jadi orang yang nggak percaya diri, gue nggak pengin lagi jadi orang yang selalu merasa diri nggak layak, gue nggak pengin lagi jadi orang yang selalu merasa jelek, dan gue nggak lagi jadi orang yang nggak bisa jadi dirinya sendiri.
Terakhir kali gue nulis soal EXO adalah curhatan tentang fans yang... yeah, well, lo bisa baca sendiri. WKWKKWKW. Tapi izinkan gue sekali lagi memberikan sebuah permakluman(?): tulisan itu dibuat dalam kondisi emosi yang tidak stabil, tulisan tengah malam, dan faktor-faktor lain yang mempengaruhi perasaan penulis. Yang bisa gue pastikan adalah pendapat gue tidak berubah sih, paling nggak untuk saat ini. Tapi di tulisan kali ini gue nggak mau membahas soal itu karena yah biarkanlah itu jadi satu realita di fandom yang memang akan sulit diubah dan nggak akan hilang dengan segera. Jadi ya sekarang ngefans masing-masing aja.
Author's Pick
Bucin Usia 30
Satu hal yang gue sadari belakangan ini seiring dengan pertambahan usia adalah kenyataan bahwa gue mulai merasakan perasaan-perasaan yang ng...

More from My Life Stories
Podcast ngedrakor!
Podcast KEKOREAAN
#ISTANEXO

My Readers Love These
@ronzzyyy | EXO-L banner background courtesy of NASA. Diberdayakan oleh Blogger.