Galau? Well, siapa sih yang nggak pernah mengalami itu.... Galau itu wajar kawan :) Sebuah tahap menuju kepastian pilihan hidup. Jadi kalian nggak perlu merasa heboh sana heboh sini atau malah menghindari galau. Karena kalau nggak pernah galau, berarti lo nggak pernah memilih. #sok #sok #sok Gue bisa dibilang adalah orang yang rajin galau. Bentar-bentar galau. Bernapas dikit galau. Kedip dikit galau. Entah apakah memang galau yang dimaksud disini memang benar-benar galau dalam artian yang sebenarnya. Like we all know, beberapa bahasa Indonesia saat ini sudah mengalami pergeseran makna.
Sebut saja:
Anj*ng!B*bi! -- biasanya ini digunakan untuk menghina orang kan ya? Tapi suatu kali lo lagi nonton konser band favorit lo, bisa jadi lo akan teriak kata yang sama sebagai tanda bahwa lo mengagumi penampilan mereka yang sangat keren sekali,- Bacot -- di Lombok (dalam bahasa Sasak) bacot berarti tenggorokkan. Indonesianya apa ya? Hahaha... tapi sekarang kata ini biasa digunakan ketika lo sedang sangat tidak ingin mendengarkan omongan seseorang dan lo akan teriak, "Bacot ni orang, bacoootttt..."
- Sampah -- barang, benda, atau segala sesuatu yang kayaknya udah nggak berguna bisa dikategorikan sebagai sampah. Bungkus permen, kertas koran bekas, apapun yang tergeletak percuma-tak-berdaya di depan kamar kosan lo juga adalah sampah. Tapi sampah akhir-akhir ini berarti 'omongan yang nggak ada maknanya' like, when someone said, "Gue ini sahabat lo! Lo harus percaya sama gue, cerita sama gue..." Padahal dia adalah orang yang 180 derajat terbalik, maka komentar lo pasti, "Sampah!" Atau ketika lo sedang menulis twit lebih dari 50 kali sehari, maka itu juga bisa disebut dengan sampah.
Nah, galau juga demikian. Galau mengalami pergeseran makna juga deh kayaknya. Menurut Thesaurus Bahasa Indonesia yang gue punya dalam bentu PDF karena gue nggak mampu beli yang bentuk hard copy nya karena harganya mahal #malahcurhat, galau bisa berarti berat otak, bimbang, bingung, cemas, gelisah, hilang akal, kacau, karut, keruh, khawatir, kusut, nanar, pakau, resah, ribut, risau, semak hati, senewen, sesat, pusat, terombang-ambing, dan was-was. Beberapa perbuatan kita memang mungkin mencerminkan kegalauan itu sendiri, tapi ketika sekarang nih, lo sedang dengerin lagu yang emang lo sukaaaa banget, sebut aja lagunya Rossa yang Ku Menunggu. Terus lo nyanyi-nyanyi, sampe update twit, nah itu pasti orang bakalan ngatain lo galau. Padahal lo nggak sedang bimbang, nggak sedang cemas, nggak sedang kacau, nggak sedang kusut ataupun nanar. Ya cuma sekedar nyanyi doang... pasti dibilang galau~ Contoh lain misalnya ketika lo lagi memuja-muja seorang idola dan sangat banyak twit lo berisi pujian terhadap orang itu, lo juga bisa dibilang galau sama orang. Well, yeah, nggak nyambung sama makna aslinya, tapi tetep aja bisa ngena' di hati. Hahahaha Galau is now trending. Semua orang akan mengerti apa arti galau dalam versi mereka tanpa tahu arti yang sebenarnya.
Hari ini gue jalan-jalan bareng Tora, Necha, Heiwa, Noel dan Maga. Dan oh Tuhan... Secara tidak sengaja gue menemukan fakta mengejutkan bahwa hari ini adalah Hari Galau Merah se-Depok! Nggak percaya? Nggak percaya? Lihat apa yang gue temukan di Detos hari ini :p #GalauMerah
Belum cukup? Ini masih ada lagi #GalauMerah Detos! hahahahaha~ Random Pics sih ini:
Ahahaha~ this is kinda interesting :p bahkan mas-mas 21 Detos itu mau gue poto dan bergaya. kkkk~ Oke lah :) Depok sedang dilanda #GalauMerah malam Jumat ini. Apakah ini karena pengaruh malam Jumat? Energi mistis apa yang menyebabkan ini semua terjadi? Beneran loh ini kayaknya kebetulan. Pas tadi di Detos, banyaaak banget yang gue tangkep mata orang-orang pake baju merah. Bahkan pas di Bikun, ada cowok pake baju merah duduk sebelah Tora. TOP. Klop! Merah Galau deh pokoknya tema kita hari ini... cumaaaaa... errrr... gue baru sadar.... pas gue udah sampai rumah dengan kondisi berkeringat karena sauna di Timezone sambil DDRan (AC TIMEZONE MATI MAMENNNN!!!), gue baru sadar kalau....
Gue juga pakai baju merah tadi... -_____-" #GalauMerah
@ronzzykevin