EXO in Wonderland - 'Love Me Right' Music Video Review

Memang bener kata quote-quote yang banyak di-upload ke Instagram atau di Path itu: hidup memang penuh dengan kejutan.

Waktu teaser ‘COMING SOON 2015’ dirilis SM bulan Desember 2014 kemaren, gue pikir semua masalah-masalah yang terjadi pada EXO di sepanjang tahun 2014 akan tutup buku. Memasuki 2015 akan jadi tahun paling bahagia buat EXO sebagai grup, dan buat mereka yang ngefans.

Ah.... ternyata....

Malapetaka datang tanpa diduga-diduga. Lebih sakitnya lagi, malapetaka itu datang dari dalam grup itu sendiri (lagi). Beuh.... Bisa apa sih, kita-kita ini, yang cuma ngeliatin dari jauh doang. Kita-kita ini yang ‘그냥 international fan’ yang bahkan sering di-rolling eyes-in sama K-Fans. Cuma bisa menerima apa yang terjadi aja.

Yang bikin bete sebenarnya bukan “Kenapa sih, EXO lagi EXO lagi?” Tapi yang lebih bikin kesel itu karena orang yang bikin masalah kali ini adalah dia yang paling banyak banget cakap dari zaman dulu. Orang yang selalu bilang “sayang EXO”, “will never leave the stage”, “selamanya akan di dalam grup”, bahkan orang yang merasa paling tersakiti dan terkhianati pas Kris keluar.

Enggak cuma image-nya yang udah tercoreng. Sekarang jidatnya udah ada label FAKE besar banget (gue bahkan mulai berpikir kalau anak-anak EXO ini semuanya fake loh hahahahah doh). No offense, sorry not sorry, mian an mian, maaf maaf nih ya. Tapi kalau memang mau keluar, yaudah silakan, keluar. Maksud gue, kenapa sih urusan simpel kayak mau keluar gini dibikin terlalu banyak drama?

Semakin banyak drama, semakin keliatan fake-nya nanti di belakang. Kasian juga sama member lain yang akhirnya harus terlihat fake juga. Kalo misalnya tiba-tiba ada masalah di satu member, otomatis yang lain kesannya jadi jahat banget kan, membiarkan hal seperti itu terjadi pada satu orang ini.

Orang mungkin memang akan memaafkan seiring berjalannya waktu, tapi enggak semua orang akan melupakan. Hihihihi Kalau seleksi alam di EXO ini akan terus ada, ya nanti akhirnya kita akan lihat dan bisa membedakan, mana yang memang punya determinasi tinggi, bertahan, dan menjadikan EXO sebagai jalur karier mereka (dilandasi dengan TRUST seperti kata Zhang Yixing—yang kalo dia keluar abis ini udah berarti selama ini kakaknya paling fake dari yang terakhir kabur ke Amrika), dan siapa yang cuma menjadikan EXO sebagai batu loncatan semata.

Walaupun...

Ya...

Sebenarnya, memang, ya....

Gimana sih, kalo udah kayak gini emang fake-nya makin keliatan.

Nggak cuma satu, tapi semua.

Kemudian perasaan saya pun begajulan.

HAHAHAHAHA

Soal fake nggak fake sih, ya sebenarnya, ini dilematis juga. Ketika udah bicara soal dunia entertainment Korea ini, kita susah ngebedain mana yang fake mana yang beneran. Bahkan OTP yang kayaknya SO DAMN REAL banget eh ternyata malah ter-fake sepanjang masa. Kembali lagi bahwa semuanya, SEMUANYA, yang kita lihat di depan kamera itu hanyalah bagian dari pekerjaan mereka-mereka si idola-idola Kpop ini. Bagian dari kehidupan profesional mereka, bukan personal.

Sudah berapa lama suka Kpop? 3 tahun? 4 tahun? 5 tahun? Berarti sekarang waktunya buat nggak usah terlalu baper. Bisa membedakan mana yang profesional dan mana yang personal akan sangat membantu untuk tidak terlalu termakan omongan-omongan manis yang disampaikan di lirik lagu (ini profesional—tentu saja, siapa sih yang bakalan percaya? Orang lagu ‘Promise’ aja pernah dinyanyiin di konser pertama tapi abis konser pertama dia caw kok oknumnya).

Meanwhile, secara personal, kita (memang, mungkin, sebagian besar dari kita) enggak pernah tahu mereka kayak gimana. Kita bisa berharap secara personal masing-masing dari 12 member itu masih kontak, walaupun secara profesional mereka sudah nggak bisa lagi bareng-bareng. Tapi perlu juga diingat, mau seintens apa sih, mikirin kehidupan personal orang lain. Orang lain yang bener-bener orang lain. Yang bener-bener nugu. Yang bener-bener bahkan elo dikenal aja enggak. Significant others aja bukan.

Why wasting your precious time to think about that la? Mending bikin indomie kuah susu.

That’s why, let’s enjoy their profesional life aja entah itu musik, drama, film, variety show dan sebagainya, dan biarkan personal life mereka menjadi urusan mereka. I mean, kita semua punya kehidupan personal men, kenapa gak fokus dulu berumah tangga. #ea

#KEMUDIAN_NGACA_DI_CERMIN_TERBESAR_DI_DUNIA

Tapi yah, beginilah fandom. Kalo nggak ada drama enggak seru. Kalo nggak ada baper-baperan nggak menarik. Kalo nggak pernah ngerasain terlibat langsung dalam proses kepo terhadap kehidupan pribadi artis kesukaan kita berarti belum hidup di fandom. Kalo nggak ada berantem, enggak asik. Kalo nggak terlibat at least satu fanwar, berarti fandomya belom besar. Biasanya fandom besar pasti pernah fanwar. Potong kuping gue kalo ada yang nggak pernah.

Kayak punya kuping.

Empat atau lima tahun dari sekarang, atau mungkin satu tahun dari sekarang, atau kalau dikasih hidayah satu hari dari kalian membaca postingan ini (JAMA'AH~~~~ OOOO JAMA'AH~~~), mungkin kalian akan tertawa dengan semua drama, baper, dan fanwar yang sudah terjadi.

Nggak apa-apa. Buat bahan penyemangat hati yang luka kalau lagi rapuh. Ampuh banget loh itu.
*
Sebenernya kalian EXO atau T-Ara sih, kok Number 9. (karena tak bisa lagi mengidentikkan SNSD dengan angka 9)
Ngomong-ngomong soal kejutan, ternyata nggak cuma kejutan dari orang yang sudah malas untuk disebutkan namanya itu saja yang kita dapatkan di 2015 ini. Melanjutkan kejutan dari teaser-teaser keren ‘EXODUS’ dan terkejut karena MV ‘Call Me Baby’ yang gitu lagi gitu lagi, kejutan kali ini sepertinya benar-benar di luar dugaan: SM bikinin EXO MV di luar kotak indomie lagi untuk ketiga kalinya.

YAY!

Gue se-excited itu dengan MV baru EXO ini. Walaupun mungkin perasaan pas nunggunya nggak seintens ketika nungguin teaser demi teaser 'EXODUS'. Mau dibilang kesel karena teasernya nggak dilanjutin sebenarnya yaaa... bisa dibilang begitu. Padahal kalau misalnya repackaged ini konsepnya sedahsyat 'EXODUS' (teaser maksudnya), mungkin jadinya akan lebih dari sekedar nendang.

MV-nya kan udah bagus gitu ya 'Love Me Right', jadi grafiknya naik terus dan terus. Nggak malah kayak bagus di teaser tapi jeblok di MV kayak 'Call Me Baby' kemaren.

Entah kenapa gue curiga, sebenarnya konsep comeback EXO di repackaged ini tidak sesimpel ini. Kayak, gue mikir SM tuh sebenarnya nyiapin sesuatu yang besar dan nendang.

Tapi karena ada satu orang member yang nggak bisa ikutan, jadilah konsepnya berubah mendadak. Kalo lo liat dari 'EXODUS', itu kan disiapinnya udah lama. Bahkan sejak Desember 2014 itu, Twitter @pathcodeEXO itu sudah dibikin. Jadi emang sudah terencana banget.

Nah, gue curiga aja sih sebenarnya konsep asli dari repackaged ini sebenarnya beneran mau ngelanjutin itu 'El Dorado' sesuai harapan gue (HAHAHAHA BANGKEK LO PIKIR LO SIAPA MONYET). Tapi, karena liriknya cuma sekedar omong kosong ya—makasih loh yang lagi sekolah di Amerika, eh jadi gak tuh sekolahnya, apa cuma sekedar alasan palsu belaka—jadi ya apa gunanya mau mengedepankan ‘We Are One’, orang grup lo aja udah berantakan.

Ahem.

Professional versus personal.


Konsep 'Love Me Right' ini juga bagus kok. Lebih bagus bahkan dari 'Call Me Baby' kalo secara MV. Lo nggak lagi cuma dikasi liat member nari-nari bahagia dengan kamera yang ditampar ke kanan dan ke kiri. Cuman, konsep albumnya jadi berasa keluar banget dari 'EXODUS' memang.

Padahal kan, banyak banget misteri dan cerita yang tidak selesai dan juga tidak dijelaskan secara detail di teaser kemaren. Cerita-cerita itu butuh ending yang jelas. Dan menurut gue, momen repackaged ini adalah yang paling pas dan tepat untuk menyelesaikan semuanya.

Masa kita harus nunggu album berikutnya sih. Nanti SM bikin skenario lagi deh member berkurang lagi deh kan bete.

Tapi ya... gimana ya, mungkin menurut SM, EXO kalo comeback dengan konsep 'original' (yang tadi gue bilang di atas) (kalo memang ada) akan terlalu munafik jatohnya kalo dilakukan. Kondisinya kan ini grup lagi nggak lengkap (atau memang selalu nggak lengkap? #EA #ANAKNYAOT12BANGET). Orang baru comeback bersepuluh eh repackaged udah bersembilan.
*
*
DUH.

Pertama dalam sejarah artis SM nih yang kayak gini. Cuma EXO yang bisa kayak gini. Cem OKB alay. Orang at least 5 tahun dulu kek baru pecah-pecahan. Lah ini baru setaon udah bermasalah, dua tahun udah keluar member dua, tiga tahun ya udahlah..... ikhlasin aja.

Kan profesional. Bukan personal.
*


Sebenarnya gue sendiri agak bingung sama konsep yang kali ini. Karena gue melihat ada dua hal yang berbenturan dan kayaknya nggak nyambung gitu kalau dilihat secara kasatmata (APALAH KASATMATA).

Pertama, konsep yang American Football yang membawa mereka kembali ke konsep anak sekolahan. Entah, ketika mereka rilis foto yang di dalem ruang loker itu, gue langsung kebayang kalo ini konsep pasti anak sekolahan ketimbang konsep atlet. Mungkin efek karena muka-muka mereka lebih cocok jadi anak sekolahan kali ya.

Tapi kemudian konsep American Football dan anak sekolahannya jadi tercoreng sedikit. Jadi nggak murni anak sekolahan. Soalnya, baru liat aja ada anak pergi ke sekolah cuma pake jas doang, enggak pake apa-apa lagi. Apa nggak masuk angin. Apa nggak takut kena MERS.
*
*
Mungkin ada. Iya. Itu kan, Lay. Iyain aja, beda emang CEO. Udah sesukanya sekarang nggak bisa dibantah dan dilawan. Suka-suka dia aja.

Kedua, konsepnya memberi kesan seperti mengulang ‘GROWL’. Walaupun jawabannya bisa iya, bisa juga enggak.

Iya konsep ini mengulang ‘GROWL’ karena memang ada nuansa sekolah dan olahraga. Ketika promosi ‘Growl’ dan juga di MV kan mereka pake seragam sekolah (kemeja, dasi, celana panjang, jas). Terus juga menampilkan gaya pemain bisbol dengan varsity mereka yang kemudian jadi baju andalan anak-anak fans Kpop kalo dateng ke gathering.

Terus foto-foto yang ada di album juga style-nya juga santai banget. Baju biasa. Narsis-narsisan biasa. Nggak ada yang terlalu rapi atau dandanan yang terlalu berlebihan dari segi make up misalnya. Lokasi juga ya depan rumah tetangga sebelah. Sekalian anjing sama anak tetangga juga masuk jadi foto di album.

Lalu, nggak, konsep ini nggak mengulang ‘GROWL’. Karena di ‘Love Me Right’ kesan sekolahnya nggak terlalu ditekankan. Kostum yang mereka pake memang terlihat mirip dengan seragam sekolah di ‘Growl’, tapi yang ini lebih ke seragam sekolah suka-suka kayaknya. Enggak yang terlihat resmi gitu. Mungkin ini seragam sekolah kalo Lay yang jadi kepala sekolahnya.

Makin kaya raya aja abis jadi CEO Studio jadi Kepala Sekolah.

Terus alasan kedua kenapa nggak sama dengan ‘Growl’, karena olahraga kali ini bukan bisbol, tapi American Football. Yah, abaikan saja topi yang mereka pake di ruang loker itu. Serius deh abaikan saja.

Mereka masih belum move on dari konsep bisbol soalnya di konsep itu mereka jadi terkenal dan masih lengkap ber-12 orang. Duh tiba-tiba gue inget adegan ketika Luhan dan Kris berpisah secara dramatis di gang sebelah dalam siluet.
*
*

Pindah dari konsep American Football, di foto individual mereka ada konsep lain lagi yang ditampilkan. Jadi semakin bingung. Apakah ini penerapan lain dari konsep ‘dua dunia yang berbeda’? Inget kan 'they stand on the same ground but shall see different sky~'?

Ada yang bilang konsep kali ini ‘Alice in Wonderland’. Bahkan ada yang merinci satu per satu peran member yang mana jadi siapa. Kalau di foto memang enggak terlalu keliatan sih, konsep itu. Tapi kalau misalnya nonton MV-nya mungkin akan mengerti, walaupun, gue mengertinya nggak secara keseluruhan.


*
Alih-alih menyebut MV ini misterius, mungkin gue lebih memilih untuk menggunakan kata emosional.

Beberapa adegan memang membuat kita bertanya-tanya, “Kok bisa nyambung ke situ?” yang kemudian menyisakan misteri tak terjawab seperti sebelum-sebelumnya. Tapi, beberapa adegan lain sudah jelas menggambarkan sebuah pergulatan emosi. Ada juga nuansa yang kayak ‘alam mimpi’ di beberapa adegan, persis 'Alice In Wonderland'.

Jadi kalau disimpulkan, mungkin konsep besarnya memang ‘Alice In Wonderland’, tapi ini ‘Alice In Wonderland’ versi ‘alam mimpi’-nya EXO yang lebih emosional.

Lebih baper.

Ada banyak modifikasi yang dibuat dari konsep ‘Alice In Wonderland’-nya sendiri. Karena ini versi EXO dan karena memang kalo mimpi itu kadang-kadang nggak masuk akal, jadi semuanya sah-sah aja.

Kayak kapan gue pernah mimpi, Suho dateng ke rumah gue, kemudian dia ngaku kalau dia lagi sedih karena dituduh pengikut aliran sesat. Di mimpi itu dia ngomong pake Bahasa Indonesia.

Ya kan namanya mimpi... Mungkin memang Suho di dunia nyata—di kehidupan personalnya yang kita sama sekali nggak tahu—adalah pengikut aliran sesat. Mungkin dia jamaah Lia Eden? Kita kan nggak tahu. Tapi gue jamin bahkan di kehidupan personalnya dia nggak bisa ngomong Bahasa Indonesia selancar di mimpi gue itu.

Nah, karena ini mimpi dan lebih-lebih ini mimpi gue—yang notabenenya emang kalo mimpi suka macem-macem, bahkan gue pernah mimpi ketemu Luhan terus endingnya dia nyebur ke got, dan pernah mimpi ketemu Hyorin lagi dance 'Give It To Me' di depan masjid—apapun bisa terjadi bahkan tanpa komando dari diri gue sendiri sebagai pemilik mimpi.

Ya ibaratnya konsep ‘Alice In Wonderland’-nya EXO di ‘Love Me Right’ ini seperti itu.

Mungkin lebih pas kalo konsepnya jadi ‘Alice In Suka-Suka-Elo-Land-Lah’. Tapi yah, mengutip dialog Alice: “If I had a world of my own, everything will be nonsense. Nothing will be what it is because everything will be what it isn’t,”

Jadi kalau misalnya konsepnya agak membingungkan, ya karena memang dibuat seperti itu.
*
*

Gue udah tahu lagu ‘Love Me Right’ itu akan up-beat karena kemungkinan EXO untuk comeback dengan lagu ballad terbilang langka kecuali album spesial. Tapi pas teaser-nya dirilis, kenapa kok banyak banget adegan emosional di dalamnya. Cuma di saat yang bersamaan gue lega juga, karena teaser-nya nggak cuma sekedar bocoran lagu terus potongan adegan dance. Lega juga karena akhirnya—walaupun selalu ada kemungkinan tidak terjadi—bahwa EXO dikeluarkan dari kotak indomie yang mengungkung mereka sejak dahulu kala.

MV-nya dimulai dengan adegan dance yang sebenernya bikin parno. Mana lagi set studionya sampah banget kayak nggak ada apa-apa sama sekali kecuali tiang besi yang mungkin indikator (INDIKATOR APALAH BAHASA LO) jumlah member, coba lo itung ada 9, 10, 11 atau 12? Terus lampu. Tentu saja. Tanpa lampu, Kai nggak akan keliatan.

Adegan pertama gue sangat mengagumi bagaimana rambut Kai dari yang rapi, kemudian pas dia bergerak rambutnya ikut naik turun, terus kemudian kembali jadi rapi. Melihat adegan ini gue kemudian mengubah cita-cita gue yang awalnya pengen punya ASUS Zenfone 2, jadi pengen punya rambut kayak Kai aja.

Kalau itu termasuk cita-cita.

Atau Cita Citata.

#krik

Seneng gitu liat mereka gak kebanyakan hairspray dan natural.
*
*
Tapi setelah adegan dance yang singkat itu, kemudian ALLAHU AKBAR! TERNYATA BENERAN KELUAR KOTAK INDOMIE! Dan salah satu adegan yang paling gue tunggu-tunggu sejak teasernya dirilis adalah adegan Chen dan Xiumin di hutan itu.

Atau,

Studio yang dibuat seperti hutan.

Atau ya, mereka memang ada di hutan beneran.

Shot refleksi Chen dan Xiumin di air ini salah satu shot favorit gue. Gatau ya, seneng aja ngeliatnya. Setelah itu, montase beberapa adegan dari Sehun jalan di rel, Chanyeol masuk ke lapangan, Suho di ruang loker kosong, Xiumin yang lagi tiduran di hutan—NAH KAN BENERAN DI HUTAN—terus juga ada gelas ukur 400 – 600 (1000 – 10 – 1 – 000 - ciye, we are one, Kris, Luhan, Tao masih dianggep), D.O berjalan memasuki sebuah pintu dengan angle terbalik kepala di bawah kaki di atas, dan Kai yang sedang berbaring nafsu membayangkan sebuah adegan di film porno.

Bersamaan dengan adegan-adegan itu, lagunya sudah mulai main. Dan gue merasa ada ketidakcocokan antara beat lagu yang kenceng sama adegan-adegan yang sepertinya emosional banget di situ.

KENAPA?!?!?!?!?!
*
*

Mungkin karena, dari luar EXO bisa saja terlihat happy, tapi dari dalam mereka hanyalah manusia biasa yang hatinya bisa juga hancur berantakan karena banyak hal. Kesimpulannya? Senyum mereka selama ini fake. ㅋㅋㅋㅋㅋ

Professional, not personal.

Oh iya, apa cuma gue atau emang intro lagu ini nyambung sama ‘Swing’? Gue pas pertama kali dengerin dan nonton MV-nya, pas bagian Baekhyun “Take your time....” malah “Hey Mister!!!!” gitu.

Baekhyun terlihat lebih dewasa dengan muka-muka kotor dan juga baju Football itu. Style ini cocok banget buat dia. Tapi, emang semuanya keliatan beda sih, keliatan lebih gahar gitu. Boleh nggak kalo tiap hari mereka pake baju kayak gitu aja? Kemana-mana selama promosi ini pake baju begitu aja?

(seketika ruang tunggu penuh dan nggak muat karena bajunya jadi makan tempat)
*
*
Ah, sekarang gue ngerti kenapa di MV ini nggak terlalu banyak nampilin adegan dance yang pake baju Football itu. Soalnya nanti orang-orang bisa salah fokus. Itu.... bagian anunya... kan.... mblendung.... karena celananya ketat-ketat gitu.

Cukup Sehun saja yang menodai mata semua orang di dance practice ‘History’.

Oke, jadi semua adegan Football di MV ini menggambarkan kekecewaan mereka karena kalah di bagian awal. Kemudian masing-masing dari member memasuki lapangan, ruang ganti dan berada di sekitar sana dengan wajah-wajah kecewa maksimal.

Karena mereka kalah dalam game.

Sebuah penggambaran yang pas sih, sekali lagi. Seperti halnya sebelumnya, SM kembali mengemas kasus-kasus EXO jadi sebuah konsep yang seru. Kesedihan yang digambarkan karena kalah di MV ini sejurus banget kan, sama ‘kesedihan’ yang sedang dirasakan para member karena kehilangan member (lagi)

(eh belom ya).

Hihihahahaha

Tapi setelah di awal mereka sedih-sedihan, di bagian akhir video justru ada adegan mereka kemudian tertawa seneng-seneng dan bahagia juga di ruang loker. Walaupun adegan ini diselingi dengan adegan kekalahan dan sedih-sedih itu sih sebenarnya.

Mungkin pengen bilang, "Walaupun kita sekarang tertawa tapi kita sebenarnya hancur di dalam hati," begitu.

Professional, not personal.
*
*
Kembali ke konsep ‘Alice In Wonderland’, mungkin beberapa dari kalian ada yang sudah baca posting-an yang seliweran di timeline Twitter? Salah satunya yang ini. Kita akan menjadikan ini sebagai rujukan, siapa di MV ini yang perannya jadi siapa di ‘Alice In Wonderland’.

Walaupun gue punya pendapat yang sedikit berbeda.

Karena konsepnya yang membingungkan dan ‘dream-like’ tadi, maka karakter dari masing-masing member juga gue rasa jadi campur-campur.

Di adegan awal ketika shot D.O memasuki pintu terbalik, mungkin langsung terpikir bahwa dia memerankan Alice. Soalnya kan di film versi kartun Disney yang dirilis 1951, setelah memasuki lubang untuk mengejar kelinci putih, benda ajaib pertama yang ditemukan Alice adalah pintu yang bisa berbicara itu. Sebelum akhirnya dia minum ramuan pengecil tubuh.
*
*
Shot-nya dibuat terbalik mungkin ingin menggambarkan ada dua emosi yang berlawanan di MV ini. Yang tadi itu, ada yang bahagia, ada yang sedih.

Tapi, di adegan hutan Chen sama Xiumin, entah kenapa gue juga merasa di situ yang jadi Alice-nya justru Xiumin. Karena inti dari cerita ‘Alice In Wonderland’ kan memang mimpi si Alice ini sendri ketika dia sedang tidur di pinggir hutan—makanya gue bilang konsep videonya juga alam mimpi—dan di ending filmnya, Alice dibangunkan oleh perempuan yang mengajarinya tentang sejarah. Di situ Chen jadi si perempuan yang ngajarin sejarah.
*
Dan gue baru perhatiin jari manis tangan kanan Chen juga pake cincin. Siapakah istrinya.
*
Di adegan lain, pas Xiumin duduk di sebuah ruangan, di ujung meja dengan gelas-gelas kaca (seketika menyanyikan lagu Nia Daniati), Xiumin di situ berperan sebagai Mad Hatter. Adegan lain yang mengisyaratkan dia adalah si Mad Hatter juga pas yang dia pake sarung tangan terus bikin ‘ramuan’ itu. Kalo di film kan si Mad Hatter orangnya bikin teh terus. ‘Ramuan’ diibaratkan teh.
*
*
Atau mungkin, ‘ramuan’ itu adalah yang diminum Alice untuk mengecilkan tubuhnya ketika dia berhadapan dengan pintu yang terkunci. Bisa.... juga.

Selain D.O dan Xiumin, Suho juga gue rasa adalah Alice di MV ini (di Twitter yang link-nya gue kasih tadi, dia disebut si White Queen, tapi di film versi 1951 karakter ini nggak ada, di versi Tim Burton karakter ini muncul karena diadaptasi dari buku sekuel Alice ‘Through the Looking-Glass’). Ada adegan di mana Suho sedang berada di sebuah tempat yang sepi dan luas, terlihat kebingungan seperti butiran debu yang tak tahu arah jalan pulang.
*
*
Chanyeol dan Sehun katanya berperan sebagai si kembar Tweedledee dan Tweedledum. Mungkin kesimpulan itu diambil karena di MV ini mereka berdua nge-rap (wah harusnya sih tiga ya, tapi yang satu lagi di Wonderland lain tuh) di set yang sama.

Tapi kalau menurut gue, Tweedledee sama Tweedledum-nya bukan Chanyeol dan Sehun. Tapi justru Chanyeol dan Kai. Karena waktu scene nge-rap, baju Chanyeol sama Sehun enggak sama. Sementara Tweedledee dan Tweedledum selalu memakai baju yang sama. Nah, ada satu adegan di mana Chanyeol dan Kai berantem pas lagi main game, di situ mereka lebih terlihat mirip dengan Tweedledee dan Tweedledum ketimbang di adegan nge-rap.
*
*
Di adegan lain, waktu Kai sama Sehun jalan berdua itu juga mengisyaratkan mereka sebagai si kembar juga. Tapi adegan lari-larian Chen sama Xiumin juga memberikan feel yang sama kalau mereka pun berperan jadi si kembar.

Di scene nge-rap itu Chanyeol gue rasa lebih mirip si Chesire Cat. Tau kan? Kucing yang menyeringai lebar banget itu? Alasan pertama, baju yang dipakai Chanyeol di scene itu persis sama dengan garis-garis bulu si kucing di versi asli filmnya. Yang kedua, siapa lagi selain Chanyeol—aka Gigi Onta—yang suka menyeringai lebar di EXO sejak debut?
*
*
Gue sempat bingung maksud dari adanya shot asap di MV ini pada awalnya. Tapi pas nonton ‘Alice’ dan kemudian ada yang bilang konsepnya ‘Alice’, jadi nyambung (atau di sambung-sambungin aja). Oke, berhubungan dengan asap, ada dua orang yang muncul dengan asap-asap di MV. Yang pertama Baekhyun dan yang kedua Xiumin (ketika sedang membuat ramuan).

Kalau dari tampilannya, gue setuju kalau Baekhyun di sini jadi si ulet Absolem yang kalo di film kartunnya suka ngerokok terus “WHO ARE YOU?” gitu sambil berasep. Warna baju yang dipake Baekhyun sama warna uletnya mirip-miriplah. Dan kenyataan bahwa Baekhyun bertingkah laku seperti belatung juga semakin meyakinkan saya dan akhirnya mengiyakan teori itu.
*
*
Tapi karena Xiumin juga muncul dengan scene yang ada asap-asapnya, bisa jadi dia juga adalah si Absolem.

Kemudian kita ke Kai. Di MV ini dia ada dua/tiga adegan yang berbeda. Yang pertama di dalam ruangan (yang tadi gue bilang mukanya kayak bintang film porno itu), yang satu lagi di jalan yang sama Sehun, yang lain waktu main game sama Chanyeol.

Kalau dari ekspresi marahnya Kai pas adegan di jalan, dan ada adegan dia lagi mukulin botol itu, gue juga mengangguk kalo di situ dia memerankan karakter Red Queen yang suka marah-marah. Dan memang di filmnya, ada adegan si Ratu semacem melakukan gerakan seperti yang dilakukan Kai saat memukul botol itu.

Wajah gangster penuh emosi yang ditampilkan Kai juga menggambarkan wajah penuh emosi si Red Queen.
*
*
Nah yang di dalem ruangan, Kai kan kebingungan. Satu-satunya karakter yang kebingungan di ‘Alice’ dari awal adalah si White Rabbit. Ditambah lagi di ruangan tempat Kai itu barang-barangnya kan hancur juga, seperti rumah si White Rabbit ketika Alice masuk dan berubah jadi raksasa, rumahnya hancur. Di saat yang sama, Lay juga ada shot di lokasi itu dengan ekspresi kebingungan yang sama. Jadi mungkin Lay juga si White Rabbit (seperti kata teori di Twitter).
*
*
Mungkin alasan kenapa SM akhirnya tidak secara total membuat EXO jadi karakter-karakter ‘Alice In Wonderland’ karena gengsi dan takut dibilang nggak original kali ya? Sebelumnya, kalau nggak salah Boyfriend pernah tampil juga dengan konsep ini. Nanti kalo dibilang plagiat, kan seru, bisa fanwar terus muncul statement “Starship mah apa atuh dibanding manajemen sebesar SM,” seperti ketika ‘Ice Cream Cake’ dibilang ngejiplak ‘Solo Day’-nya B1A4.

Atau mungkin juga memang karena SM males mikirin properti yang berlebihan dan make up yang terlalu macem-macem karena akan makan budget besar lagi. Atau mungkin memang karena kalo konsepnya jadi terlalu serius ke ‘Alice’, nanti kesan santai dan kesan happy di ‘Love Me Right’-nya jadi nggak pas.

Makanya bingung aja ketika lagunya se-happy itu, kenapa kemasan MV-nya malah jadi kayak serius banget sih. Cuma kalo dipikir-pikir lagi, inti dari cerita ‘Alice’ kan sebenarnya memang ‘mencari jalan pulang’ ya. Mungkin ini sebagai sindiran buat Tao—yah kesebut dah tuh namanya, duh abis ini mandi kembang sambil kayang—yang KATANYA sekarang masih dalam kondisi bingung dan nggak tahu apakah harus stay atau harus out.

Well. Kalau menurut kalian sendiri, bagaimana MV ini? Boleh di komen-komen boleh.

Overall, MV ini sangat memuaskan kalau dibandingkan dengan ‘Call Me Baby’. Walaupun mungkin jauh di dalam lubuk hati gue masih berharap kalau misalnya SM mau ngeluarin dan bikin MV spesial dari ‘El Dorado’.

Walaupun jadinya bakalan superfake sih ya, karena pada akhirnya lirik lagu tidak sejalan dengan kenyataan, tapi gue bisa membayangkan bagaimana seru dan kerennya kalau lagu itu dibuat MV. Tapi, daripada nantinya kecewa karena SM seringkali membuat MV yang mematahkan ekspektasi, biarlah kekerenan MV itu hanya ada di imajinasi gue aja deh. Hahahaha

(Padahal sudah ngebayangin kalo MV itu jadi lanjutan ‘MAMA’ kan bagus banget.)

Empat lagu baru di album repackaged semakin melengkapi tracklist ‘EXODUS’ yang sudah bagus banget. Gue beberapa hari terakhir lagi suka banget ‘Transformer’ padahal pas awal dirilis lagu itu adalah yang paling gue hindari. Karena terlalu banyak rap dan terlalu berusaha untuk hip-hop jadi gue nggak terlalu suka. Tapi, sekali lagi, lagu racun selalu berhasil dan bekerja dengan sangat hebat di kepala, sampai-sampai nggak berenti buat nyanyiin walaupun nggak niat dinyanyiin. Bete.

Di antara semua lagu baru yang ada di repackaged, gue paling suka ‘Tender Love’. Satu, karena lagu ini bukan EXO banget—iya ‘Love Me Right’ juga bukan EXO banget sama kayak ‘Call Me Baby’, konsep mereka tahun ini emang lagi kehilangan jati diri, tapi dalam arti kata yang positif—kedua karena musiknya enak dan berasa seru, ketiga karena liriknya nggak sok-sok kayak ‘Promise’. Hahahahaha Gue suka ‘Promise’ tapi makin di dengerin makin fake gitu loh jadi males.

Professional, not personal.

Bagian yang paling gue suka di ‘Tender Love’ itu yang ini:

친한 오빠동생 사이 감정 없는 척
좋은 동생이라고 널 소개하지만
입안에 머무는 말
널 사랑하고 있어
We’re close friends (our relationship was like oppa-dongsaeng),
We pretend not to have feelings
I introduce you as a good friend
But there are words lingering in my mouth
I am in love with you

(translated by popgasa)

Bersyukur bagian itu dinyanyiin Chen dan bagus. Ah!
*
*
Ada di titik ini sekarang buat EXO adalah sebuah kebanggaan tersendiri. Berbagai masalah tentu saja sudah membuat mereka semakin dewasa. Pikiran gue soal skenario SM ke EXO ini makin parah sih sebenarnya. Kemaren gue sempat ngobrol sama salah satu temen dan kita sepakat kalau ternyata SM memang sejahat itu dan member Tiongkok akan dihabiskan satu per satu untuk menjadikan #EXOPureBlood.

Professional, not personal.

Kalau nanti pada akhirnya Lay akan jadi member non-aktif dan ter-Kibumnisasi, kita harus menerima itu. Ketika sekarang fans Korea sudah mulai menilai dirinya sebagai sosok negatif, mungkin manajemen akan berkilah kalau mengeluarkan Lay dari Korea dan membuatnya lebih banyak aktif di Tiongkok akan lebih baik.

Pikiran itu kemudian membawa gue sama temen gue ini kembali ke Kris, Luhan, dan kemudian Tao. Kenapa mereka akhirnya bermasalah mungkin memang secara bisnis, terlalu berisiko untuk mempertahankan terlalu banyak member dari luar Korea. Terlalu sulit untuk menyatukan grup yang punya member dari luar Korea. Bukti nyata? f(x). Sudah bukan rahasia lagi kalau ada kesan ketidakakraban di antara satu sama lain.

Professional, not personal.

Setelah kejadian-kejadian Kris, Luhan dan Tao gue rasa sih fans akan jadi lebih yang biasa aja dalam menyambut apapun kejutan dari SM ke depannya nanti. Namanya juga kejutan, ya pasti akan bikin terkejut.

Karena hidup ini penuh kejutan, jadi apalah yang harus kita lakukan selain bereaksi sekenanya dan menikmati kejutannya. Kalau kata Carrie Underwood, "God put us here, on this carnival ride. We close our eyes never knowing where it'll take us next,"
*
Kita lihat kemana roller coaster ini akan membawa kita, apakah ke puncak terus-terusan, atau terjun terus-terusan.

Have fun!





*



Share:

41 komentar

  1. Ga kaget klo suatu saat EXO become pure blood apalagi udah ada yg ngomong mengatasnanakan kfans bahwa mereka tidak akan mendukung Lay lgi dan beberapa mengharapkan Lay out dr EXO supaya EXO pure Korean. saya pribadi setuju jika Lay memutuskan keluar dan kembali ke Cina saja daripada tetap stay tapi tidak diapresiasi sama sekali di Korea. EXO fighting, Yixing jia you!!!

    BalasHapus
  2. HUWAAA GUE UDAH NUNGGUIN REVIEW INI BERAPA LAMA COBA HUHU

    BalasHapus
  3. stiap kali nonton exo,rasanya ya udh ber 7 aja, suho,baekhyun,kai,D.O,chanyeol,sehun,chen (no xiumin?eh maaf)

    BalasHapus
  4. rowena ravenclaw7 Juni 2015 pukul 11.28

    MV love me right bagus banget-->efek sebulan lebih nonton call me baby, hahahhaha.
    tapi kenapa kok reviewnya gak seexited call me baby ya kak? atau MV MV EXO lain?

    patah hatinya kerasa banget disini...:D

    BalasHapus
  5. kak, ada rasa yang hilang di review ini, apa karena g ada yang dinistakan lagi ? :D

    BalasHapus
  6. akhirnya nih revew muncul juga,,, tapi kok kesannya gak semangat bangrt kak, kayak terima nasib aja, n besok2 banyakin lay nya ya kak,kkkkkk:D
    jangan sampa lay ikut2 out, trus gw harus ngebias siapa lagi dong.
    gw gak tau harus komen apa jadi agak gak jelas gini, cuma kesalnya sama SM saat semua orang antusias banget nungguin Mv exo malah di kasih CMB, saat semua udah nyantai2 aja and bisa terima Sm yah emang gitu orangnya, malah di kadih Mv LMR. maunya apa coba.
    ah gak tau lah, opening MV mama makin kesini di dengerin makin terasa hoaknya, semoga aja suatu saat nanti (gak tau kapan) "para legen bisa saling menyapa lagi" (kemungkinan 0%)
    buat kak ronz yg gak bisa move on,gw pastiin Eldorado gak bakal di bikinin mv atau apa.terima aja eldorado ya udah segitu aja. kkkkkk :D
    (gw kebanyakan ngoceh gak jelas) #piung....

    BalasHapus
  7. Grace Nevyta Ferdianto7 Juni 2015 pukul 12.42

    ih samaan kak gue jg kepikiran masalah fake itu... trus gue jg skrg setelah jd kpopers 2 taun malah sering mikir sejenis "apa bener oppa oppa (include exo) gitu emang sayang banget sama fansnya? apa cuma sekedar professionalitas & rasa terima kasih aja?" wakakak

    BalasHapus
  8. Professional , not personal
    setuju banget. Suka lucu liat di timeline banyak yang ampe ngomong 'dia kan rangnya ga gitu' atau 'dia udah janji ga keluar'
    Kesannya udah kenal banget sama member, kaya udah sering nongkrong bareng di sevel setiap hari
    Kalo pemikiran gw selama ini sih manajemen ada buat mengatur semuanya kan. Dari training , debut,schedule, honor dll. Bukan ga mungkin yang ditampilin di publik itu diatur juga kan ?
    Apapun yg keliatan di publik mana ada yang tau itu fakta atau skenario. Gaada yang tau juga dgn keluarnya rumor rumor gini artinya siapa yang nunjukkin true coloursnya, si artis atau manajemennya

    sorry komennya panjang n ga ngikutin main topic blog postnya. Abisan gemes dan triggered dari kata fake yang lo bahas ka hahahaha

    BalasHapus
  9. Galuh Yudhityas Paramita7 Juni 2015 pukul 14.38

    Sbenernya berharap ada yg merasa jg klo Sehun tiduran di rel kereta itu krn dia mau terapi medan elektromagnetik… ato cm aq aja?? XD
    But overall aq slalu suka reviewnya Ron yg gak subyektif, klo jelek dibilang jelek, klo bagus dibilang bagus… coz we need more objective people in this fandom~ thumbs up for u~ b(^w^)d

    BalasHapus
  10. cristina fernandez7 Juni 2015 pukul 15.02

    tuh videonya cma kepalanya tao :v

    BalasHapus
  11. yah intinya suka suka suka banget sama mv ini kerennn banget dan pembagian line nyanyi sama tampil di mvnya juga rata, yaa udh ber9 sih ya kan beda kalo masih ot12. HAHA.

    BalasHapus
  12. "Professional, not personal" emang jalan yang paling pas sih, daripada baper terus kan capek, apalagi kita emang bener2 jeongmal geunyang nugu (?) buat mereka, yang bahkan kita ada di dunia ini apa nggak kan mereka juga gatau, jadi ngapain repot2?

    Setuju banget kak kalo eldorado dijadiin MV! Entah kenapa aku bayanginnya latarnya pake latar teaser pathcode mereka, kan pas tuh nuansanya eldorado kan rada adventure2 gitu, terus pathcodenya yg kayak travelling around the world, wkk. Terus nanti ada scene mereka bareng2 di lapangan luas yg pas chanyeol sendirian kayak orang ilang, apa kebut2an pake mobil2 yang ada di CMB, apa nanti endingnya dibikin bahagia si kai akhirnya ketemu sama emaknya (aka kim kadarshian) kan seru banget tuh.



    Tapi sayangnya bakal keliatan bener2 bagus banget kalo masih dalam bayangan doang sih, hahaha XD

    BalasHapus
  13. Professional , not personal. HAHAHA Bener banget lah. Apalagi setelah gue nonton The Producer kak, ketahuan lah semua drama-drama dan ke-fake-an dunia entertainment.

    Semenjak gue kepo sama akun sosmed lo, mata gue semakin terbuka akan ke-profesional-an artis-artis Koriya itu. Semua yang diperlihatkan di depan kamera belum tentu adalah personal mereka. Tapi ya sejauh mana mereka bisa bersandiwara? L aja cuma bisa bertahan di awal-awal dengan image cool-nya dia. Ujung-ujungnya keluarlah sifat aslinya yang Myungsoo sekali. (eh kok bawa-bawa boiben sebelah)

    Mengenai Love Me Right ini gue merasa konsepnya itu macam seneng-senengan sebagai alih-alih melupakan masa lalu yang kelam. Mereka joget-joget riang di panggung padahal siapa yang tahu dalem hati mereka macem gimana. Ya, tapi setidaknya kita fans bisa tau apa. Cuman tau mereka di depan kamera aja. Soal personal kita mah apa atuh cuman fans, international fans pula.

    Gue dulu pas seseorang-yang-pergi-ke-Praha keluar dari EXO, gue jujur saat itu gue nangis. Tapi pas ex-member kedua keluar, gue udah ga terlalu galau, padahal dia bias gue di M. Apalagi pas seseorang-yang-gampang-mewek ini pergi, oh man bodo amat lo fake bener lah. Gue jadi bener-bener ngerasa mereka di EXO ini buat batu loncatan gitu. Tapi ya sekali lagi bodo amat lah. Kalau semisal Lay ntar juga ngikutin jejak ex-member gini, terserah aja. Gue pasrah.


    Btw, gue juga udah males ngikutin berita mereka-mereka di China sana. Kalau muncul di TL yasudah, kalau ga muncul ya ga gue cari-cari. Gue udah capek baper. Gue suka EXO buat melepas lelah, eh malah tambah lelah gegara semua drama-drama ini.

    BalasHapus
  14. lah aku malah mikirnya ini mv lebih mirip i need u bts hehe. soalnya kan jarang2 exo tiap scene ganti2 adegan mulu. terus sok rusuh rame2. kan kaga ada. kalo i need u ngerusuh rame2, scenenya ubah-ubah tiap detik sampe bingung gimana alurnya. yatapk guenya kali ya yg blegug-_- bighit mah apa wks kebanding sm. apalagi kakron pernah blg kalo teaser xiuchen mirip teaser bts gt wala.

    btw kita sama...dulu saya benci bgt sama transformer. tiap ntu lagu keputer, pasti diganti. skrg jadi sukaa wahaha. dan kalo tender love/promise uda pasti tender love juga. soalnya baru donlot repackage album, denger promise cuma skl, suka sih. tapi ketika denger tender love MASYAALLAH INI LAGU KOK BISA MENCAKUP ASPEK SEMUA LAGU KPOP YG SEMPURNA YA HUHU

    BalasHapus
  15. Aisyah Muktiasani8 Juni 2015 pukul 20.02

    Kak sorry ini kali ini aku bacanya lebih fokus ke bagian awal dan akhir tulisan ini, sorry not sorry. Aku si insyaAlloh sudah mencintai mereka dengan profesional. Beneran berasa udah abis emosinya kekuras waktu berita baek sama taeyeon keluar. Sudah habis berkecamuk segala rasa waktu itu. Yg sedih kecewa tapi ya bisa apa. Itu hiduphidup mereka. Jd sekarang emang kita harus mencintai mereka secara profesional. Ya karena memang mereka juga manusia biasa dan idol itu sebuah profesi jd kenapa kita ngga cari aman aja dengan menikmati ke profesionalan mereka saja. Bukannya tujuan kita disini cari hiburan, nge fans sebagai salah satau source of happines buat kita. Bukannya cari penyakit dan nambah baper. Dan kenapa aku suka baca tulisan kak ron soal mv. Karena ini mengagumkan tau ternyata orang lain bisa berfikir sampe segitunya hanya dengan melihat sebuah video yg berdurasi ratarata kurang dari 4 menit. Soalnya aku kalo liat mv ya udah ngga ada apaapa yg jalan di otak. Cuma yg sekedar oh bagus gambarnya, oh bagus mvnya, oh baeknya ganteng ....

    BalasHapus
  16. Aku udh gak terlalu bernafsu lagi ih sma mereka , udh lelah gitu yah . Ngikutin mereka dari jaman MAMA yg konsep nya cetar bgt dan diluar bayangan sekaligus sm gak pernah debut in boy band dengan konsep sematang itu smpe dikatakan iluminati *bosan . Tapi pas giliran Wolf comeback dan konsep mama dilupakan cuma "ah udh 1 tahun lebih gak comeback mah apa juga suka" smpe terakhir aku masih kebayang smpe sekarang jaman Overdose , kenapa ? Karena itu TERAKHIR mereka ber12 ! Hahah
    Smpe comeback Call Me Baby juga cuma "apaan sih !" Suka pas teaser nya aja -_- . Lah sekarang repackage malah 9 biji doang jadi gak ngikutin sama sekali , hoream Jiga urang Cimahi mah .
    Tapi alhamdulillah nya leadvocal yg-itu out Junmyeon jadi naik pangkat banyak bagian nyanyi dia yah . Hahhaa gak mau dengerin Promise , rasanya pasti bakalan sama kaya di janji in hubungan serius sama seorang cowok tapi dia malah balikan sama mantan nya *curhat

    BalasHapus
  17. Biasanya review kak ron rada gak woles, hal sekecil apapun diperhatiin. (contoh : topi xiumin di pathcode teaser.) Mungkin review kali ini ngebahas 'professional not personal' -nya. Tapi tetap aja... #Lupakan. MV versi baper lo juara kak. Buatin part 2 nya. (HAHAHAHA BANGKEK LO PIKIR LO SIAPA MONYET).

    BalasHapus
  18. yah...gimana yah..dunia hiburan korea kan bisnis. apalagi SM sekarang ada ditangan Kim Young Min yang ga tau. dia ngerti musik atao enggak..enggak kayak LEe Soo Man yang emang "Ngemong" anak didiknya...how to be professional singer..not to be a bussinesman..whatever..fake or not fake...yang penting SEMUA lagunya EXO sudah menohok telinga saya, entah itu dinyanyiin bareng2 ato solo. tapi emang cuma lagu2 EXO yang Jleb di kuping..dari yg upbeat..ballad...ballad mewek-mewek..semua suka. jadi kalao udah EXO wah pasti bagus..dan terbukti bagus. dengan 12/11/10/9 member..MEolla

    BalasHapus
  19. Gue mikirnya malah si Yixing gak bakal keluar. (pasti) dipertahanin sama SM. EXO bakal susah nge-gaet hati penggemar Tiongkok kalo mereka ga punya 1 member china pun yang bisa diandalkan selain itu, si Suho sama D.o katanya punya haters banyak di Tiongkok. SM rela ngelepas dia-yang-ujuk-ujuk-syuting-di-Praha, dia-yang-punya-pabrik-karambol dan dia-yang-katanya-nerusin-sekolah-di-Amrik, well karena sorry not sorry, dia gapunya bakat yang sebanding dengan bakatnya Yixing. Kayaknya SM uda ngambil langkah buat mertahanin Yixing ini lewat jadiin dia CEO. f(x) mah grup multinasional, membernya ga dateng dari Tiongkok & Korea doang, lagian f(x) juga ga terlalu fokus bikin album mandarin. Lah EXO kalo dia mau jadi pureblood bakal kehilangan banyak penggemar di China, sorry Tiongkok. Lagian, buat bikin album versi Mandari juga susah kalo ga ada satu member pun yang bisa bahasa mandarin. Kalo kata lo Yixing skg dibenci sama kfans sih, menurut gue hampir seluruh member juga dibenci sama kfans kali. Kemaren si Chanyeol, yg sampe di ig nya banyak komen negatif, terus si Sehun yang dikatain demen sama barang mahal. Rata2 member EXO dibenci sama fans gb/bb lain. Semakin tinggi padi, semakin kencang angin berhembus #ea

    BalasHapus
  20. Kalau boleh jujur kak, menurut gue Love Me Right itu lebih mirip ke Rewind nya Zhoumi daripada Swing. apalagi pas bagian intro nya. serasa familiar gitu. kaya itu lagu di resaikel(?) jadi lagu ini.

    dan ada satu hal yang luar biasa yg patut(?) diapresiasi di MV ini. FINALLY SEHUN PUNYA RAMBUT YANG NORMAL. Yeiyyy rambut hitam. Akhirnya dia-yang-katanya-gak-bisa-moveon-dari-Luhan-ini dapat pencerahan juga untuk menormalkan rambutnya. Akhirnya Sehun berhasil move on dari rambut blonde nya yg kaya orang penyakitan, rainbow hair nya yang fenomenal itu. adek bangga bang sama abang *terharu*

    dia-yang-katanya-nerusin-sekolah-di-Amrik mah udah 89% fix keluar. udah ketebak juga kalau SM sudah melepaskan dia dengan lapang dada, tanpa ada upaya mempertahankannya. udah ketebak dari zaman EL DORADO belum dibangun. bahkan, masa depan(?) semua member juga udah ketebak bakalan ngapain aja. udah kuat hati. udah gak peduli lagi. biarkan mereka berkembang dengan pilihannya masing-masing. semoga pada akhirnya mereka bisa kembali ke jalan yang benar, jalan cahaya.

    BalasHapus
  21. "dia-yang-sekolah-di-amerika" alias "dia yang namanya tak mau disebut ron" (sok chingu, sok seumur) sih udh pasti keluar.. lay udh ngomong soalnya di YHY Sketchbook: "I'm the only one chinese member in EXO".. udah kelaut si tao mah..

    BalasHapus
  22. gue gak sanggup komen soal profesional not personal dan semua kebaperan yang menghujam dada gue itu.. *elaah*

    yang pasti MV love me right versi baper itu sukses membuat runtuh status gue sebagai karyawan teladan namun lebih suka internetan di kantor ini.. *lari ke pojokan lalu nangis* *ketawa sambil mukulin dada* kampreeeeeettt.. wkwkwkwk

    BalasHapus
  23. TELADAN BANGET??!?! hahahahha its ok. Kerjaan gue di kantor juga cuma nonton MV sama buka portal kpop WAKAKAKAKA

    BalasHapus
  24. Wkwkwk sebenarnya kalau udah kayak gini yah, justru dia kembali ke EXO itu akan bikin EXO-nya sendiri jadi jelek sih namanya. Hahahahaha gue sendiri berharap yang terbaik, kalo itu berarti bersembilan, ya kita harus jalan terus. Nasi uduk kalo nggak ada tempe, ya masih ada bihun.

    BalasHapus
  25. justru SM malah belakangan ini "keliatan" kayak pengen mempertahankan. Tapi ya, udah, gausah berharap banyak. Maksud gue, EXO ini bener-bener butuh masa-masa tenang. Kalo dengan keluar ya bisa tenang, maka Hamdalah.

    BalasHapus
  26. Sebenarnya pemberitaan soal Yixing CEO itu yang bikin hidup Yixing ini jadi agak berat. Gue pribadi merasa dia memang nggak akan keluar. Tapi yang soal studio itu, sebenarnya Yixing sendiri hanyalah representatif dari SM, yang punya studio tetap SM. Tapi Yixing ya kayak ikon-nya gitu loh. Makanya gue ngerasa blow up pemberitaan di awal agak lebay ke Yixing-nya. AKhirnya beban ke dia. Tapi di sisi lain, beban ini bagus, bikin dia bertahan dan berusaha lagi hahahahahaha

    kalau soal kfans benci sama siapa benci sama siapa, gue sih peduli setan. itu boyband boyband negara mereka ya itu urusan mereka. gue fokus aja bikin nasi goreng.

    BalasHapus
  27. AHAHAHAHAHHAAH nggak tahu kenapa ya, kalo ada orang yang mikir the man behind all of these mess adalah kim young min, gue rada-rada geli. soalnya, ya gimana dong, kim young min ini memang CEO, memang pikirannya bisnis, itu sudah pasti. tapi, semua yang terjadi di SM ini juga masih di bawah kendali Lee Soo Man karena meski dia bukan CEO tapi dia tetap ambil bagian di manajemen ini. SEMUA gue yakin SEMUA yang terjadi sekarang sedikit banyak campur tangan dia. Jadi kalo gue pribadi, kalo lo mau benci kim young min, lo harus benci juga sama Lee Soo Man. karena otaknya ya Lee Soo Man. tapi karena membenci adalah hal yang tidak sehat, dan karena gue cuma fans biasa, ya ngapain juga benci benci lee soo man. kenal juga nggak. sekali lagi, professional not personal.

    BalasHapus
  28. hehe thank you so much :)

    BalasHapus
  29. gue suka Luhan, tapi nggak sampai yang gue ngefans banget kayak gue ngefans Suho atau Baekhyun. Tapi dibandingkan dengan Kris dan Tao, kepergian Luhan adalah sesuatu yang gue anggap biasa. Tapi dua lainnya gue anggap drama. LOL

    BalasHapus
  30. thank you. walaupun gue sampai sekarang masih nggak bisa membedakan apa itu subyektif dan obyektif. LOL what kind of brain i have huh

    BalasHapus
  31. intinya kalo lo belom kakaotalk-an sama kris, luhan atau Tao, lo gak boleh ngomongin mereka. WAKAKAKAKKA

    BalasHapus
  32. bukan enggak semangat. di setiap review gue selalu mencoba untuk nyari bagaimana cara menceritakan yang beda dari sebelumnya karena gue merasa yang kayak sebelumnya sudah banyak ditulis di blog lain HEHEHEHEHHEHHEEH tapi makasih atas sarannya mungkin nanti kemasannya lebih bersemangat lagi.

    BalasHapus
  33. cuma mencoba untuk mengambil angle yang berbeda kali ini. kalo gitu gitu terus kan kayaknya bosen ya. (ngeles)

    BalasHapus
  34. Diah Aprillya Sari16 Juni 2015 pukul 23.48

    haha gk ush nunggu sehari apalagi empat lima tahun, sedetik abis baca kalimat yg hidayah2 itu juga udh ketawa dgn semua drama baper dan fanwar yg ada T_T

    BalasHapus
  35. Your review got different these day. Ga lagi liat salah-salah angle atau gerakan di menit detik berapa atau screenshot mata satu khas illuminati lagi. Good joooob! Tapi gue kangen sama old review lo :(
    Pertama denger Love Me Right, gatau kenapa ada feel Jpop disana. Entah instrumen yg produser mereka pilih atau guitar beat yang jarang bb Kpop gunain. Pokonya berisik2nya ada feel Jpop nya, *dan mungkin Ron ga terlalu ngikutin Jpop jadi gue capruk aja sendiri di komen*

    Pas liat mv ini gue langsung inget sama boyband jepang -- Arashi yg dulu pernah gue puja sebelum kpop ngeracunin masa remaja gue. Dan pas gue liat jas belang2 LMR ini ngingetin gue sama mv Trouble Maker nya Arashi yg release 2010-an lalu. *bukan ngomporin plagiat*

    If you wanna know, yg bikin gue nyengir2 aneh gt di mv LMR adalah:

    menit 1.47 pas Suho highnote tapi di efek putus2 gt berasa klimaks trot (sebut aja dangdut)
    menit 2.04 ribs sexy nya Chanyeol berasa boobs tapi di diafragma (sumpah fokus gue absurd bgt)
    menit 2.39 dimana backscene Baek kaya ngeberhentiin waktu dan mirip part Tao di MAMA
    dan NY Yankees' cap mereka masih ganggu even lo udah bilang abaikan.

    The sad part is, Love Me Right yang sangat pop ini masih kurang earworming dibanding Bang Bang Bang with their hard HipHop Dance-nya. Bigbang nailed it, you can't lie, i can't lie. They both popular af but you know the difference. I wish exo win world eargasm >.<

    Thanks for your review, thanks to let me type in your page, for real... for free.
    Keep in touch:)

    BalasHapus
  36. Salam kenal kak Ron
    Jujur ini pertama kalinya aku mampir kesini, sebelumnya udh pernah denger sih soal blog yg kalo bikin review mv atau apapun sotoy nya selalu cetar membahana gitu
    Aku juga bukan orang yg seneng baca review2 mv kpop,paling baca review dr viewers yutub yg nongol di viewers comment (dan itupun kalo gak sengaja kepencet) mungkin krn aku cuek jadi kalo ada mv rilis review aku cuma bagus/gak bagus gk smp mendalam kyk kak ron gini
    tapi entah kenapa hari ini aku malah seneng baca review mv kyk begini, mungkin karena mv exo yg ini heboh banget mirip alice so, aku coba cari pendapat orang lain *apalah
    Awal2 sih gk pernah baper sm mv ini cuma karena keseringan liat timeline twitter yg ga ada habis2 nya ngebahas mv yg satu ini(smp pada baper2 danta gitu) jadi ketularan deh
    Review ini bener bikin aku 'ngeh' sama akting baper mereka yg ga danta bgt sm lirik lagu yg maksa exo l biar mencintai mereka sepenuh hati smp baper2 trus ngeluarin seluruh sumpah serapah sama mereka(and yup in the end it doesnt even matter kalo yg dicintai juga pergi ngelupain semua slogan dan ucapan2 manis yg dulu *gak sengaja* diucapkan oleh para pria tsb.)
    Pas baca segala kalimat yg nyinyir trio lestari(re:luhan,kris,tao) yg gajelas kabarnya itu langsung deh gue keinget sama kenangan yg penuh dgn suka duka yg exo l jalani selama tiga taun terakhir ini shit.
    drama2 lebay alay yg tokoh utama nya siapalagi kalo bukan fans-sm-exo-trio lestari dan begitu seterusnya
    dan gue baru sadar kalo masuk fandom yg ada hubungan nya sama sm ent itu alur ceritanya gak akan jauh2 dari cinta fitri season 8
    rumit,alay,lebay,nyinyir,baper apa segala ada disitu
    Dan gue akhirnya curcol panjang2 di komen ini abisnya temen gue gk ada yg mau dengerin curcol korea2an gue
    plus ditambah lagi gue nonton mv ver.baper buatan kak ron puasa2 gini dan akhirnya gue laper.

    Pokoknya reviewnya sukses bikin gue ketularan baper dan akhirnya jadi baper sama semua mv kpop yg gue tonton. thanks kak ron.

    BalasHapus
  37. banggg gue juga punya video yg begituan :v tp pake lagu when i was your man-nya bruno mars :v wkwk mantev dah

    BalasHapus
  38. sederhana sih kalo subjektif kamu liat dari sisi orangnya,,,dan Objektif kamu liat dari sisi sesuatunya, barang/bendanya/ hasilnya..ex: lagu, atau apa yang mereka hasilkan. kayak aku nih udah liat mereka secara subjektif..udah husnudzon ma membernya mau gimana juga. I LOVE THEM JUST THE WAY OF THEM dan ternyata lagu2nya juga gak pernah mengecewakan.
    gitu sih aku mahamin simpelnya...ada yang bisa benerin? mungkin aku masih salah,,mian..mian

    BalasHapus
  39. dari komen lain banyak juga yang bilang ini review beda dari sebelumnya karena ga ada screen yang mana ngga masuk akal dan ngga nyambung sama yang mana
    dan gue juga baru kali ini kayanya ngefeel sama cara Kak Ron nulisin "KAI"
    kemana barongsai nya kak? wkwkwkwk
    gue kangen masa-masa Kak Ron nistain EXO bukan dengan bahas out member
    ini postingan full sama bahas SM sebenernya ... meskipun gue juga SM Stand ... tp lama2 ngga enak juga sih kalo tau jelek-jeleknya SM
    dan yang ngga bisa dipungkiri itu karena gue tetep suka sama karya mereka #sigh
    apalagi muka artisnya #nggamauboong

    sekarang gue tau cita-cita Kak Ron ... pengen rambut Kai, bukan jadi pedagang ice cream #EAK telat baca kesini gue
    emang bener kalo susah satuin member CHINESE sama KOREAN ... tapi kalo ngelirik beberapa agency sebelah yang bisa ngemix artisnya dari beberapa negara itu bikin ngiri ... meskipun kenyataannya mereka ngga lebih tenar dari EXO

    gue baru beberapa tahun sih main jadi kpopers dan belajar tentang sistem apa yang dilakuin agency dan gimana cara baca ekspresi manusia. idol kpop emang ngga mudah ... hidup mereka semacem manga yang drama sekali dan penuh kejutan
    menyebalkan ketika gue juga sadar gue terjebak di dunia buatan KOREA ini
    ahh ... gue merasa penuh dosa
    tapi tanpa dengerin KPOP kayanya sakaw juga

    bener-bener candu

    BalasHapus
  40. Halo kak baru pertama kali buka blog kakak ini :) emg seru banget kalo ngomongin review mv yg masih fresh.
    setuju bgt sama kakak yg kalau lagu LMR sm mv nya ga terlalu nyambung. Tapi mah otakku udah kedoktrin exo apa-apa jadi suka ehehe :D tapi kak thanks buat review nya seru dan ngakak asli pas bacanya

    BalasHapus
  41. Setiap baca postingan bang ronzzy dr mulai mama sampe love me right selalu membuat tertawa sendiri kayak org stres haha tp aku suka redaksinya selalu lucu pdhl mungkin tdk bermaksud untuk melucu ya. Hmmm ditunggu review berikutnya dr exo krn katanya exo mau ngeluarin album desember ini atw paling lambat awal tahun depan

    BalasHapus