Throwback Tuesday: Tatap Muka dengan NIKI Zefanya [Part 2]


Ini adalah hasil wawancara round table gue dengan NIKI Zefanya di tahun 2019. Di bagian ini, NIKI menceritakan mimpi besarnya buat mengubah pandangan dunia tentang musisi Asia. Enjoy!

#PART 2

Selama dua hingga tiga tahun terakhir ini, industri musik Asia yang didominasi oleh pemain-pemain dari Korea Selatan sangat berkembang tidak hanya di kawasan Asia saja tetapi juga Amerika Serikat. Sebagai kiblat industri hiburan, penyanyi-penyanyi dari Korea Selatan ini menyasar Amerika dan kemudian menjadikannya faktor kesuksesan secara internasional. Beberapa nama yang saat ini kerap muncul di media musik internasional seperti Billboard adalah BTS, BLACKPINK, dan NCT 127. Nama-nama lain yang juga tengah berusaha menggebrak pasar Amerika seperti Jackson Wang, Lay Zhang, dan Tiffany Young pun berangkat dari KPop sebagai bagian dari grup berturut-turut GOT7, EXO, dan Girls' Generation (SNSD). Lalu mana nama musisi lain dari Asia yang bukan KPop atau tidak berangkat dari panggung musik asal Korea Selatan ini?

Di situlah kemudian 88rising muncul, mendobrak batasan dan hal-hal yang kemudian jadi standar bagaimana pasar internasional memandang Asia secara umum. Nama Rich Brian (sebelumnya dikenal dengan Rich Chigga) meroket secara fantastis lewat lagu-lagu bergenre hip-hop yang kental. Semua orang mulai membicarakan rapper asal Indonesia tersebut. Lagu-lagunya mendapat jutaan pendengar di berbagai platform streaming musik. 88rising seolah muncul secara tiba-tiba, out of nowhere, dan menjadi label musik yang trending. Dengan sederet artis yang ada di bawah manajemen yang sama, 88rising punya roster Asia yang kental dan berusaha menyatukan elemen-elemen musik yang disukai di pasar Amerika lewat musisi-musisi dan seniman yang berasal dari Asia.

Dan salah satu yang kini tengah jadi headline dari manajemen yang juga membawahi beberapa nama lain seperti Keith Ape, Joji, dan Higher Brothers ini adalah NIKI. NIKI hadir sebagai seorang penyanyi perempuan yang punya misi dan mimpi besar untuk musisi dan penyanyi muda di Asia: mengubah pandangan dunia bahwa musik Asia itu hanya KPop.


"Kita mau membuktikan sebagai orang Indonesia, sebagai orang Asia, bahwa NIKI can do this. Karena Asia apa sih yang dikenal di luar negeri? KPop. Tapi kan nggak cuma ada KPop di Asia,"  ujar Que, perwakilan dari Warner Music Indonesia, label yang menaungi NIKI untuk promosinya di Tanah Air.

Pemilik nama Nicole Zefanya itu juga mengamini ini. Menurutnya,saat ini anak muda yang cinta musik dan seni di Asia atau lebih mengerucut lagi di Asia Tenggara dan Indonesia sangat kekurangan sosok role model yang bisa memberi cambuk semangat buat mereka untuk mengejar karier sebagai penyanyi atau musisi di Amerika Serikat, yang tidak datang dari ranah KPop. NIKI hadir untuk mengubah itu. Sebuah misi besar yang menurutnya saat ini masih ada di tahap awal.

"Penting untuk anak-anak muda di Asia melihat aku melakukan ini dan mereka pun bisa mengejar apa yang ingin mereka kejar. Now that I'm here, what I'm after is to change the culture,"  kata NIKI.

NIKI menjadi bukti bahwa perempuan Asia pun bisa meniti karier sebagai penyanyi dan melambung namanya di kancah musik internasional. Berangkat dari kepercayaan diri dan kejujuran yang ditampilkan dalam musiknya, NIKI yakin bahwa anak-anak muda di Asia pun bisa menjadi sepertinya. Tidak serta-merta meyakini bahwa dirinya adalah sosok role model buat seniman-seniman muda tersebut, namun NIKI merasa positif bahwa itulah yang ingin dia buktikan dan kejar ke depannya.

"Menurut gue belum ada public figure dari Indonesia atau dari Asia Tenggara, atau dari Asia, yang nggak KPop. Kita bisa melihat contohnya sekarang. Dan itu yang aku kejar sekarang. Aku ingin melihat perubahan itu tapi tentu saja akan makan waktu. Itulah goal-nya saat ini," ujar pelantun 'lowkey' tersebut.


Siapa sangka tujuan dan misi besar ini berangkat dari sebuah ketidaksengajaan lho! NIKI bergabung dengan 88rising dan menjadikan bermusik sebagai kariernya saat ini bukanlah sesuatu yang dia rencanakan sejak awal. Bermusik dan menjadi penyanyi yang akhirnya meniti karier internasional seperti sekarang bukanlah hal yang sejak awal dia sasar. Memang bakat menyanyi dan bermain musik NIKI sudah ada sejak kanak-kanak. Dalam sesi wawancara dengan NIKI di kantor Warner Music Indonesia belum lama ini, dia mengaku bahwa musik sejak kecil selalu mengelilinginya. Sejak saat itu juga dia punya passion yang kuat untuk bermusik. Namun NIKI mengaku semua itu hanya sekedar hobi.

"Aku nggak pernah mikir pengen jadi penyanyi. Aku ada di sini sekarang adalah sebuah kebetulan dan nggak ada yang aku rencanakan. Aku pindah ke US tahun 2017 itu bener-bener untuk kuliah. Ketemu 88rising itu bener-bener nggak ada plan dan itu kayak udah rencana Tuhan,"  katanya.

Segala kebetulan dan ketidaksengajaan yang dialami NIKI tentu tidak bisa lepas dari kecintaannya terhadap musik. NIKI mengaku sebelum ini dia hanyalah perempuan biasa yang suka main gitar dan piano, membuat lagu dan diunggah ke YouTube. Siapa sangka kemudian hobinya itu membukakan jalan yang lebih besar untuk goal, misi, dan mimpi yang lebih besar juga. Di usianya yang masih 20, masa depan NIKI di industri musik masih panjang dan masih cerah. Meski dia mengaku "I don't know what I'm doing" sambil tertawa, tetapi NIKI punya keyakinan bahwa lewat musik yang jujur dan style yang original dari dirinya sendiri, orang-orang akan tetap mencari musiknya, mendengarkan, dan mencintainya. Lebih dari itu, dia ingin menjadi sosok yang bisa menjadi inspirasi buat anak-anak muda.

"Aku memilih untuk bernyanyi sekarang karena aku ingin memotivasi anak-anak muda di Asia, di manapun mereka berada. Bukan cuma di Indonesia ya, di seluruh Asia. Bahwa kalau kalian suka seni, apapun bidangnya apakah pelukis, penyanyi, aktor. Aku ingin membuktikan ke mereka bahwa kalau aku bisa melakukan ini, kenapa mereka nggak bisa?"  kata NIKI.

"Aku juga ingin melihat lebih banyak perempuan Asia di luar sana, lebih banyak bakat-bakat dari Asia di luar sana. Kuharap ini bisa terjadi ketika aku 30 tahun, atau kuharap bisa lebih awal. Itulah yang ingin kulakukan sekarang. Aku benar-benar pengen lihat, I wanna see that change in culture. That's probably the main thing that I have not achieve right now, but you know it's gonna take time. I'm just taking it a day at a time,"  tandas NIKI.


Share:

0 komentar